/// Di Movie kali ini berbeda dengan Naruto Shippuden The Movie biasanya ///
- Minato dan Kushina hidup di Movie ini
- Shikamaru menjadi bodoh
- Choji menjadi kurus
- Ino menjadi pemalu
- Tsunade berdada rata
- Shizune berdada besar
- Sai menjadi pelukis
- Hinata dengan tampilan terbarunya lebih sexy
- Kiba menjadi seperti kucing
- Dan Sasuke menjadi Playboy
/// SINOPSIS SINGKAT YANG TELAH DIKONFIRMASI KEBENARANNYA ///
Lebih dari sepuluh tahun yang lalu, Kyubi (Bijuu ekor 9) berhasil dibebaskan oleh pria bertopeng. Kyubi menyerang Desa Konoha (Konohagakure no sato) dan menyebabkan kerusakan yang besar. Hanya ada satu cara untuk melindungi desa dari ancaman kyubi, yaitu menyegel kyubi. Yondaime Hokage (Hokage ke4), Minato Namikaze dan Istrinya Kushina Uzumaki menyegel kyubi ke dalam tubuh anak mereka sendiri, yaitu Naruto. Mereka mengorbankan nyawa mereka demi keselamatan desa dan mempercayakan masa depan desa Konoha ke anak mereka, Naruto.
Waktu telah berlalu, dan anggota akatsuki yang merupakan kumpulan dari Shinobi Rank-S mulai bergerak. Akatsuki yang terdiri dari Pain, Konan, Itachi, Kisame, Sasori, Deidara, Hidan, dan Kakuzu menyerang Desa Konoha. Naruto dan teman-temannya berhasil mengalahkan mereka. Tapi, mengapa anggota akatsuki yang telah mati itu kembali lagi dan menyerang konoha? Mistery muncul, akan tetapi semua shinobi memuji Naruto dan kawan-kawan yang telah menyelesaikan misi berbahaya. Bagaimanapun juga, Naruto yang tidak mengetahui tentang orang tuanya tetap merasa kesepian. Disaat-saat seperti itu, tiba-tiba pria bertopeng yg dulu mengendalikan kyubi kini kembali ke konoha. Genjutsu Misterius dari pria bertopeng ini menyerang Naruto dan Sakura serta 11 konoha lainnya.
Sekarang, ambisinya yang mengerikan telah terkuak. Apakah target pria bertopeng adalah kyubi? Jebakan dan konspirasi telah dilancarkan kepada Naruto,Sakura, dan shinobi konoha lainnya. Pertarungan yang sangat sengit tak dapat dihindari ! Movie telah sampai pada klimaksnya.
/// SPOILER SINOPSIS LENGKAP YANG BELUM PASTI KEBENARANNYA ///
[SCENE PERTAMA]
Adegan pertama yang muncul dalam film adalah kilas balik serangan ekor sembilan di Konoha. Tentu saja kita semua tahu bahwa Hokage Keempat dan Uzumaki Kushina mengorbankan hidup mereka untuk melindungi Naruto, dan kilas balik berakhir dengan percakapan Kushina mengenai masa kanak-kanak Naruto yang kesepian...
[SCENE KEDUA]
Sekarang kita masuk ke masa Konoha saat ini di mana kita melihat semua ninja favorit kita di hutan. Alasannya? Ada Akatsuki, sekarang setiap orang tahu mereka semua sudah mati, jadi mengapa mereka semua ada di sini? Semua orang terkejut, kemudian Naruto bergegas merusak rencana mereka. Terjadi perselisihan dua sisi tapi berakhir ketika Naruto ditangkap oleh salah satu anggota akatsuki tapi Sai datang untuk menyelamatkan, dan akibatnya salah satu tangan Sai terpotong. Akatsuki mundur dan memberikan Konoha kemenangan.
Semua orang kembali ke rumah mereka dan Tsunade meninggalkan Shizune untuk memeriksa tangan Sai yang terpenggal, memiliki zat putih yang aneh di atasnya. Saat Naruto keluar dia melihat setiap anak dengan orang tua mereka berkomentar bahwa anak-anak mereka harus dipromosikan menjadi Jounin. Naruto yang merasa kesepian pun pergi. Sementara itu Sakura terlihat bersama orang tuanya merasa terganggu dengan komentar memalukan mereka.
Naruto terlihat lagi berjalan bersama Sai, dalam perjalanan kembali ke rumahnya, ia melihat anak-anak kecil menikmati hidup mereka dengan orang tua mereka dan itu membuat lubang di dalam hati Naruto. Ketika Naruto sampai di rumah dia berkata, “Aku pulang” tapi tidak ada jawaban ...
Iruka mengajak Naruto untuk makan ramen, tapi dia tak menyadari buruknya suasana hati Naruto. Naruto memesan ramen seperti biasa, tetapi ia melihat bahwa topping favoritnya tidak ada ‘naruto,’ (kue ikan), tetapi ‘menma’ (rebung). Naruto mulai mengamuk dengan kekanak-kanakan bertanya di mana ‘naruto’, tapi Tenuchi hanya meminta maaf mengatakan bahwa itu telah habis hari ini. Iruka mencoba untuk menenangkan Naruto tapi Naruto memilih meninggalkan tempat itu.
Sepanjang jalan Naruto mendengar Sakura berdebat dengan orangtuanya dan meninggalkan rumahnya juga, pergi bersama Naruto untuk menenangkan diri. Mereka terlihat di taman bermain. Sakura berbicara tentang betapa menjengkelkan hidupnya dan berharap orangtuanya tidak ada. Itu normal, tetapi seorang shinobi hebat adalah pahlawan. Naruto tidak mengerti dan bertanya-tanya mengapa Sakura berpikir seperti itu, tapi diakhir percakapan Sakura berkata “hanya Sasuke-kun yang akan mengerti aku. “
Tobi muncul dengan santai, dan Naruto-Sakura menghadapinya tapi tidak bisa melancarkan serangan padanya. Ada sebuah bola yang dipegang Tobi dan dia melemparkannya ke udara dan menyilaukan Naruto-Sakura ...
[SCENE KETIGA]
Naruto dan Sakura menangkalnya namun Tobi tidak lagi terlihat. Mereka kemudian melihat Tim 8 berjalan. Hinata melihat Sakura dan menuduh dia berkencan dengan Naruto. Sakura terkejut oleh perubahan sikap yang mendadak, tapi Naruto mencoba untuk menenangkannya. Hinata memegang Naruto dan bertanya mengapa ia membelanya. Kiba dan Shino melihat pemandangan dengan sesekali Kiba berteriak “Nyaaa …” karena Akamaru menggigitnya.
Naruto dan Sakura mencoba untuk pergi ke jalanan desa. Di sana mereka melihat Tim 10. Anak laki-laki tim tersebut sedang berdebat tentang apa yang akan mereka lakukan, Ino mencoba menenangkan mereka. Naruto dan Sakura panik dengan perubahan sikap semua orang di desa. Ino melihat mereka dan berjalan mendekati mereka. Ino ingin menjadi kuat seperti Sakura meninggalkannya dan menjadi bingung tapi kemudian ia melihat sesuatu …. Ayahnya Hokage Keempat?
Ino juga mengundang mereka ke pemandian air panas.
Tiba-tiba … Sasuke muncul!
Naruto dan Sakura yang terkejut lalu menyapanya, tapi Sasuke malah tersenyum pada mereka dan bertanya apakah ada sesuatu yang salah.
Adegan beralih ke pemandian air panas, Tenten menandai kunainya serta berlatih keras dan Ino bertanya apakah itu berbahaya. Hinata yang tak ada dalam peristiwa itu melihat Sakura mengatakan siapa yang suka dada rata sepertimu. Sakura merasa tidak nyaman dan perlahan-lahan menyelam dalam air, malu. Dibagian pemandian lelaki, Naruto melihat Sasuke. Kiba membuat surai gelembung dan berpura-pura menjadi singa. Shikamaru tersandung sabun dan menyebabkan kekacauan, yang membuat Choji mengeluh dan mengembalikan badannya kembali normal.
Naruto lihat semua orang dan berkata mereka semua aneh tapi kemudian Neji terlihat mengintip ke pemandian wanita. Semua gadis-gadis sedang ganti dan Hinata melihat apa yang sepupunya lakukan dan berteriak padanya. Rock Lee menabrak dan jatuh ke ruang ganti wanita. Ino berjalan menuju Sakura, yang takut. Tenten juga marah pada Lee karena ia mengenakan pakaiannya. Semua orang datang untuk melihat keributan dan melihat Hinata memukuli Lee dan Neji.
Naruto dan Sakura kemudian melihat ke monumen Hokage, Naruto tak bisa mengerti apa yang sedang terjadi. Keduanya menduga bahwa itu semua dilakukan Tobi. Mereka mengakhiri hari dengan pulang ke rumah, Sakura memperhatikan rumahnya yang kosong. Dia melihat fotonya sendirian saja, tapi dia bahagia. Sakura menyadari dia sekarang tidak memiliki orang tua. Sakura menikmati saat ini dengan memanjakan dirinya untuk bersenang-senang.
Disisi lain Naruto kembali ke tempatnya, tetapi dia ditabrak seorang wanita tua yang mengaku telah tinggal di desa ini selama bertahun-tahun.
Di suatu tempat di perbatasan, Si Topeng Rubah terlihat berjalan-jalan, Tobi terlihat jelas dengannya, bertanya apakah dia akan patuh untuk menangkap Naruto. Tapi Ia tidak setuju.
Sakura bangun dengan mengenakan piyamanya dan melihat apa yang harus dia kenakan, tetapi kemudian yang dia lihat adalah jubah Hokage Keempat ada dalam lemari miliknya.
Sakura memperhatikan jendela di mana ia melihat Sasuke ada di balkonnya. Sakura bersemangat pergi untuk menghampiri, pada saat yang sama dia bertanya dan Sasuke menjawab dengan mawar di tangannya “Aku akan selalu jadi temanmu.”. Sakura terlihat bahagia bersamanya dan menghabiskan hari memuja mawar itu.
Lalu dia pergi untuk bertemu Naruto. Sakura melihat Naruto tidur di bangku batu. Keduanya kemudian berjalan di sekitar desa dan melihat Sai dengan karya seninya dan Shino mencoba melarikan diri dari serangga. Anak-anak muda berlarian menuju Sakura, mengidolakannya dan ingin menjadi seperti dirinya. Sakura bahkan lebih dipuji, Naruto mencoba menggodanya tentang menyukai dunia ini.
Kembali ke Si Topeng Rubah, Tobi terus menekannya untuk menangkap Naruto, itu jelas bahwa ia terganggu olehnya, menyebutkan dia memiliki sesuatu yang lain yang dapat dilakukan. Tapi dia akhirnya setuju pula.
Naruto dan Sakura setuju untuk bertemu
Tsunade yang mungkin harus tahu situasi ini. Tapi mereka salah. Naruto mencoba sekali lagi untuk bertanya apa yang terjadi tapi Shizune meminta mereka untuk pergi. Tsunade tidak tahu Tobi dan membebaskan mereka. Minato dan Kushina datang dan melaporkan situasi. Naruto dan Sakura terkejut melihat mereka berdua di sini. Untuk Naruto meskipun ia tampaknya marah oleh kenyataan bahwa Tobi pergi untuk menunjukkan kepada mereka. Kushina terkejut dengan reaksi Naruto dan memukulnya dengan cara komedi.
Mengabaikan Naruto dan Sakura, Tsunade bertanya apakah misi mereka berhasil, Minato mengatakan Jiraya telah meninggal di perjalanan dan diminta untuk mengambil gulungan dari Si Topeng Rubah. Sekali lagi adegan Sakura di rumahnya masih menikmati hal-hal dan terus melakukan apa pun yang dia suka. Masih mengidolakan mawar merah pemberian Sasuke ...
Naruto berjalan ke rumahnya dan melihat tempat yang berbeda, di mana ada cahaya lampu di dalam. Orangtuanya bertanya apakah ia ingin membantu membersihkannya tetapi Naruto dengan kasar menolak. Minato bertanya-tanya mengapa anaknya seperti itu. Sekali lagi pukulan Kushina menyerangnya. Naruto jelas takut ibunya dan setuju untuk membantu bersih- bersih. Minato ada disana menenangkan Kushina dan mengingatkan Naruto bahwa dia Cabe Merah Habanero. Setelah itu Naruto melihat album foto keluarga dan melihat dia menjalani masa kecil yang cukup normal. Naruto merasa tersentuh oleh kenangan ini.
[SCENE KEEMPAT]
Naruto dan Sakura berada dalam misi bersama dengan Guy, Kakashi, Minato dan Kushina. Mereka memutuskan untuk mendapatkan kembali gulungan dan menghentikan perangkap Jiraya yang telah diatur sebelum kematiannya. Seperti sebelumnya, tim telah merencanakan untuk menghindari perangkap tapi Naruto sekali lagi mengabaikan perintah. Perangkap telah diaktifkan dan sekarang gulungan tersebut di lindungi oleh katak.
Minato memberitahu semua orang untuk tidak meyerang katak dan mengejar anaknya. Naruto menghindari setiap serangan dengan menggunakan Mode Sage tetapi diganggu oleh katak. Kushina datang untuk menyelamatkan dan ia pun terkena racun atau terbakar oleh minyK Katak.
Di dalam hutan Keluarga Uzumaki mencoba untuk ‘fid’ gulungan, Minato menanyai Naruto, mengapa ia bersikap sepert hanya ingin untuk menyelamatkan gulungan saja. Jawaban yang dihasilkan oleh kemarahan, mendapatkan tamparan oleh Minato. Kushina mencoba untuk menenangkan keadaan yang semakin tegang dan berjalan pincang ke arah Naruto, dan berkata ia senang minato tak terluka. Minato kemudian meminta maaf , berkata itu adalah tugas orang tua untuk menjaga keselamatan anak-anak mereka. Naruto kemudian masuk untuk menerima dunia orang tua ini.
Pada akhirnya misi berhasil dan tim kembali. Tsunade melihat gulungan dan berkata waktunya tidak tepat untuk membuka gulungan itu, ia menempatkan itu di tempat yang aman.
Naruto bersemangat berjalan pulang di jalan yang sama dan melihat orang tuanya menyambutnya, akhirnya dia pahami hidupnya di sini, Naruto berkata, “Aku pulang.”
Si Topeng Rubah terlihat bersama Tobi sekali lagi mempertanyakan keberadaan Tobi di sini. Ia menjelaskan bahwa ia menjerat Naruto di sini dengan Tsukuyomi.
Sakura sekarang mulai merasa kesepian di rumahnya sunyi dengan suara air menetes dari wastafel-nya. Mawar Sasuke yang diberikan padanya pun kini layu, hampir mati. Sakura meninggalkan rumahnya untuk bertemu Sasuke tapi apa yang dilihatnya membuatnya patah hati. Dia melihat Sasuke dikelilingi perempuan dan bercanda dengan mereka lalu menawarkan mawar yang sama kepada mereka. Sakura menangis dan kemudian pergi meninggalkannya.
Dia kemudian mencari Naruto untuk meninggalkan dunia ini, namun melihat Naruto merayakan ulang tahun ibunya dan berbahagia, Sakura melangkah menjauhi rumah itu. Dia tidak ingin merusak kebahagiaan Naruto.
[SCENE TERAKHIR]
Naruto dan Sakura sekarang berada di gang, bertanya apa yang Sakura inginkan. Sakura bertanya apa Naruto senang berada di dunia ini, Naruto bertanya mengapa dia berbicara soal itu sekarang, tapi setelah Sakura berkata tidak ada yang perlu dikhawatirkan, tiba tiba sebuah ledakan terjadi.
Si Topeng Rubah dengan santai berjalan di Menara Hokage menuju Tsunade. Ia mengambil gulungan itu. Dia membiarkan Sage bertopeng lainnya untuk menghancurkan desa, tetapi warga desa tidak bisa melakukan apa-apa untuk menahan mereka. Naruto pun berlari menuju Si Topeng Rubah dan bertanya di mana Tobi, Si Topeng Rubah menoleh dan sekali lagi dengan santainya berkata. “Oh, jadi kau kenal dia.”
Sakura naik ke tempat si Topeng Rubah dan berkata seorang pahlawan akan melindungi desa, kemudian dia berlari kearahnya dan bertarung. Si Topeng Rubah mengelak dari serangannya dan berhasil menangkapnya, di tangan kanannya terdapat sebuah rasengan hitam dan dengan sekali gerakan desa pun hancur.
Minato dan Kushina senang melihat anak mereka baik-baik saja, tapi Naruto gelisah karena Sakura yang menghilang. Dia meminta ayahnya untuk membantu tapi Minato kemudian berkata “Aku bukan pahlawan.”. Naruto kemudian memberitahu orang tuanya bahwa ia bukan anak mereka di dunia ini, lalu narutopun pergi untuk menemukan Sakura. Tetapi Kushina memohon padanya untuk tidak pergi.
Naruto pun berada di rumah Sakura yang telah hancur dan menemukan jubah Hokage keempat itu. Adegan kilas balik waktu Tobi bertarung dengan Hokage Keempat.
Si Topeng Rubah menahan Sakura, Tobi bersamanya juga. Naruto kemudian menantang Si Topeng Rubah tetapi dia bisa merasakan sesuatu. Naruto mencoba untuk memukulnya Tapi segel di perutnya sakit dan itu menghalangi Naruto.
Tapi coba tebak siapa yang datang untuk menyelamatkan?
Akatsuki!
Akastuki datang dan mengalahkan Topeng Sage dan membebaskan Sakura. Itachi membopong sakura dan berjanji pada Naruto bahwa dia akan melindunginya. Naruto berterimakasih pada Akatsuki dan pergi menghadapi Si Topeng Rubah.
Naruto menghadapinya sekali lagi tapi dia kemudian menyadari bahwa ia memiliki kemampuan yang sama seperti dirinya. Cukup aneh, Sage mundur dan salah satu makhluk Topeng Rubah itu membantunya.
Topeng itu pun pecah… dan dia menjadi …Menma Uzumaki
Menma memanggil kyuubi untuk menghadapi Naruto, di sisi lain naruto datang ke suatu tempat perjanjian dengan ekor sembilan untuk bertarung dengannya. Dan Naruto akhirnya menang tapi kemudian menyebabkan Tobi mengambil keuntungan dari Naruto yang kelelahan. Dia pergi ke Menma dan bergabung dengan dia dan berselisih, Naruto yang ter ingat gulungan yang dibicarakan tsunade dan kemudian membukanya untuk menghentikan Menma. Tapi Naruto tidak bisa bergerak karena Tobi memiliki kontrol penuh dunia ini.
Sakura kemudian datang dan melindungi Naruto. untuk memberinya waktu. Naruto mengingat kembali latihannya dengan Jiraya, menciptakan sebuah rasengan.
Sakura terkena serangan hingga jatuh, tetapi kemudian Naruto menyelamatkannya dengan menggunakan rasengan, Naruto mengalahkan Menma /Tobi mirip seperti yang dilakukan Minato saat me-rasengan Tobi.
Menma bebas dari Tobi dan keduanya jatuh. Tobi menghilang. Rambut Menma berubah kembali menjadi kuning tampak persis seperti Naruto.
Sakura, Minato dan Kushina berlari menuju mereka berdua, namun Minato dan Kushina berlari ke Menma dan memeluknya dengan penuh kasih sayang.
Sakura berjalan ke Naruto dan Naruto yang melihat momen keluarga itu menjadi sakit sekali lagi. Keduanyapun menghilang setelah melihat Menma dicintai oleh orang tuanya. Naruto dan Sakura yang kembali ke tempat bermain, di mana mereka melihat Kizashi dan Mebuki Haruno dengan putri mereka.
Sakura menghampiri mereka dan berkata pada mereka bahwa dia menyesal, dan bersyukur karna masih memiliki mereka. Naruto yang melihat adegan ini merasa sakit sekali lagi.
Adegan beralih pada Tobi dan Zestu, mereka berkata bahwa rencana itu gagal tetapi Tobi mengatakan hal itu tidak gagal. Ia pergi sambil berkata bahwa bagaimanapun itu semua hanya rintangan.
Naruto berjalan ke rumahnya yang asli dan melihat ada cahaya lampu , ia heran mengapa dan melihat Iruka membawa kue ulang tahun kepadanya. Dia tersenyum dan berkata “Selamat datang kembali.” Dan untuk terakhir kalinya Naruto berkata, “Aku pulang.”
SELESAI